7 Cara merawat motor sederhana di rumah agar motor awet!
Punya motor tapi malas merawat ke bengkel? ya saya juga begitu, saya juga malas kalo harus merawat motor dan membawanya ke bengkel, tapi saya juga tidak mau motor saya rusak.
konten ini saya tulis berdasarkan pengalaman saya pribadi dalam merawat kendaraan pribadi.
Pada kesempatan kali ini saya mencoba untuk berbagi mengenai perawatan yang biasa saya lakukan terhadap motor.
langsung aja berikut ini ada 7 cara saya sendiri dalam merawat motor di rumah tanpa harus pergi ke bengkel:
1. Cek Aki atau battery motor
melakukan pengecekan aki ini sangat sederhana kamu hanya perlu memastikan lampu lampu dan kontak menyala dengan baik, jika lampu redup atau kontak tidak menyala dengan baik itu tandanya aki kamu sudah mulai lemah.
selain arus listrik kita bisa juga mengecek level air aki jika masih menggunakan aki basah, jika level air aki sudah mulai menurun itu tandanya kamu harus mengisi agar aki tetap dapat menyimpan listrik
2. Cek Oli
melakukan pengecekan oli juga sangat sederhana, kamu hanya perlu mengecek level oli pada motor kamu, jika level oli sudah mulai menurun itu tandanya kamu harus segera mengisi oli agar mesin motor kalian tetap dapat berjalan dengan baik.
cara mengecek oli juga sangat sederhana tinggal lihat aja di bagian mesin motor kamu, biasanya ada tanda level oli pada mesin motor kamu.
ingat jika sudah dibawah level seharusnya segera isi oli, karena jika tidak bisa merusak mesin motor kamu.
3. Cek Kondisi rem
melakukan pengecekan kondisi rem juga sangat sederhana, kamu hanya perlu mengecek kampas rem dan cakram rem, jika kampas rem sudah mulai tipis itu tandanya kamu harus segera mengganti kampas rem agar rem motor kamu tetap dapat berfungsi dengan baik.
bagi kamu yang menggunakan rem cakram, kamu juga harus mengecek kondisi oli rem karena tanpa adanya oli tidak ada tekanan untuk mengerem, pastikan kadar oli rem kamu masih dalam kondisi baik.
4. Cek Kondisi rantai dan gir
jika motor kamu menggunakan rantai kamu harus mengecek kondisi rantai, jika rantai sudah mulai kendor itu tandanya kamu harus segera mengencangkan rantai agar rantai motor kamu tetap dapat berfungsi dengan baik.
selain itu menambahkan pelumas kepada rantai secara berkala memmbuat umur rantai bisa lebih panjang dan lebih awet.
5. Cek Kondisi ban
melakukan pengecekan kondisi ban juga sangat sederhana, kamu hanya perlu mengecek tekanan angin pada ban motor kamu, jika tekanan angin sudah mulai menurun itu tandanya kamu harus segera mengisi angin agar ban motorkamu tetap dapat berfungsi dengan
pada umumnya tekanan ban motor berkisar antara 30-35 psi, pastikan tekanan ban motor kamu masih dalam kondisi baik, jika kurang dari itu segera isi tekanan angin pada motor kamu.
jika tekanan angin di bawah standar itu bisa membuat konsumsi bbm boros dan juga bisa membuat ban cepat aus.
6. Cek Kondisi kelistrikan seperti lampu dan klakson
mengecek kondisi kelistrikan juga sangat sederhana, kamu hanya perlu mengecek lampu lampu dan klakson, jika lampu redup atau klakson tidak berbunyi itu tandanya kelistrikan motor kamu sudah mulai bermasalah.
periksa kabel kabel yang terhubung dengan lampu dan klakson, jika ada kabel yang putus atau kabel yang sudah mulai kendor itu tandanya kamu harus segera memperbaiki kabel kabel yang bermasalah. apalagi jika ada kabel yang terkelupas harus segera di perbaiki.
7. Cuci motor secara berkala
menjaga kebersihan motor juga sangat penting, kamu harus mencuci motor secara berkala agar motor kamu tetap terlihat bersih dan juga tetap terjaga dari karat. selain itu juga kebersihan adalah sebagian dari iman. jadi kalo kamu cuci motor maka kamu beriman :) becanda.
tapi ya mencuci motor juga sangat penting, karena jika motor kamu kotor itu bisa membuat motor kamu cepat rusak, karena kotoran bisa masuk ke dalam mesin motor kamu dan masuk kedalam sela sela mesin hingga akhirnya menggangu ruang pembakaran.
Berikut ini tanya jawab seputar perawatan motor
Seberapa sering motor perlu diservis?
Umumnya setiap 2.000-3.000 km atau 2-3 bulan sekali, tergantung rekomendasi pabrikan dan intensitas penggunaan.
Kapan oli mesin motor harus diganti?
Biasanya setiap 2.000-3.000 km atau sesuai rekomendasi pabrikan. Untuk motor baru, ganti oli pertama kali pada 1.000 km.
Bagaimana cara merawat rantai motor?
Bersihkan dan lumasi rantai setiap 500-1.000 km. Pastikan kekencangan rantai sesuai spesifikasi. Ganti rantai dan gir jika sudah aus.
Apakah penting memeriksa tekanan angin ban secara rutin?
Ya, sangat penting. Periksa tekanan ban setiap minggu. Ban yang kurang angin dapat meningkatkan konsumsi BBM dan mempercepat keausan.
Bagaimana cara merawat aki motor?
Pastikan level air aki cukup, jaga kebersihan terminal, dan hindari penggunaan aksesori berlebihan saat mesin mati. Ganti aki setiap 2-3 tahun.
Kesimpulan
dengan 7 tips tadi harusnya kamu jangan malas karena menjaga kondisi motor agar tetap prima adalah tanggung jawab pemilik motor, jangan sampai motor kamu rusak karena kamu malas merawatnya selain itu juga memastikan motor dalam kondisi prima dapat memberikan rasa aman saat berkendara.
nah itu dia 7 cara merawat motor sederhana di rumah agar motor awet, semoga bisa bermanfaat dan berguna bagi kamu yang membaca ini, dan jangan lupa untuk selalu merawat motor kamu agar motor kamu tetap awet dan tetap dapat berfungsi dengan baik.