Wajib Diketahui! Safety untuk Pengemudi Pemula Berkendara
Safety untuk pengemudi pemula wajib diketahui agar selalu siap dengan kondisi jalanan yang tidak dapat diprediksi.
Walaupun mobil saat ini sudah dilengkapi dengan fitur keselamatan yang dirancang dengan teknologi baru, angka kecelakaan di Indonesia terus meningkat.
Karena hal itu, sebagai pengemudi mobil, terutama pengemudi pemula, tentu harus memahami safety untuk menjaga keselamatan diri sendiri dan juga penumpang.
Safety untuk pengemudi pemula
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum dan saat mengemudi mobil, dimulai dari fitur keselamatan yang perlu dipahami hingga pengecekan komponen – komponen mobil, yang selanjutnya akan dibahas di bawah ini.
Sabuk pengaman
Sabuk pengaman atau seatbelt merupakan salah satu fitur keamanan yang selalu ada di setiap kendaraan roda empat. Namun tidak jarang orang yang mengabaikannya.
Oleh karena itu, mobil saat ini dilengkapi dengan fitur dimana mobil akan terus berbunyi ketika pengemudi belum menggunakan seatbelt saat mobil sudah bergerak.
Akan tetapi, fitur tersebut tidak dapat mengetahui apakah sabuk pengaman terpasang serta digunakan dengan baik dan benar.
Seringkali tali sabuk pengaman yang seharusnya berada di depan badan, diletakkan di belakang badan. Tentu saja hal ini akan meningkatkan risiko kecelakaan.
Airbag
Fitur keselamatan ini akan mengembang jika terjadi kecelakaan sehingga meminimalisir benturan bagi pengemudi dan juga penumpang di sampingnya.
Airbag akan aktif berfungsi ketika mobil melaju pada kecepatan minimal 20 km / jam. Jika terjadi kecelakaan saat kecepatan mobil dibawah angka tersebut, maka kemungkinan airbag tidak akan mengembang.
Namun, perlu diketahui juga bahwa airbag akan memberikan tekanan yang cukup besar yaitu lebih dari 210 kg/cm2 atau setara dengan 3000 psi.
Seandainya dalam keadaan darurat airbag mengembang dan tangan berada di depan muka, bisa jadi tangan akan terkilir atau bahkan mengalami patah tulang.
Oleh sebab itu, usahakan untuk mengemudi dengan hati – hati dan selalu perhatikan kondisi jalanan agar terhindar dari bahaya.
Walaupun mobil dilengkapi dengan fitur keselamatan, kamu tidak bisa mengandalkan fitur tersebut sepenuhnya.
Tekanan angin ban
Terlihat sepele, namun penting untuk selalu menggunakan ban dengan tekanan angin yang sesuai anjuran pabrik.
Beban mobil akan bertambah sehingga mesin mobil harus bekerja lebih, menyebabkan komponen – komponen akan lebih cepat rusak. Selain itu, konsumsi bensin mobil akan lebih boros dari biasanya.
Tidak hanya itu, ban mobil pun akan lebih cepat aus. Lebih parahnya lagi, risiko ban mobil pecah akan semakin besar.
Dengan begitu, penting untuk selalu mengecek tekanan angin ban mobil, terutama ketika akan bepergian jauh. Untuk mengetahui tekanan angin ban ideal, kamu dapat melihatnya di pintu mobil pengemudi.
Rem
Kondisi dari rem tangan maupun kaki perlu diperhatikan agar dapat berhenti dengan selamat dan tidak mengalami rem blong.
Pastikan untuk memeriksa kondisi rem sebelum mengemudi, apakah sistem pengereman berfungsi dengan baik atau tidak.
Sebaiknya, dan seharusnya dilakukan oleh setiap pemilik kendaraan, lakukan perawatan dan servis rutin secara berkala agar kondisi rem dan juga komponen – komponen selalu dalam keadaan baik.
Lampu
Lampu di mobil berkaitan erat dengan sistem kelistrikan, sehingga pastikan sistem kelistrikan mobil berfungsi dengan baik.
Komponen utama dari sistem kelistrikan adalah aki, sehingga air aki tidak boleh berada di batas bawah karena akan mengganggu sistem kelistrikan dari mobil.
Pastikan juga lampu dapat menyala. Jika tidak menyala namun kondisi air aki baik, kemungkinan ada masalah pada kabel.
Ketika hal itu terjadi, hindari mengemudi di malam hari dan segera bawa ke bengkel secepatnya.
Gaya berkendara
Selain fitur keselamatan beserta komponen dari mobil yang menunjang keselamatan berkendara, kamu perlu memiliki gaya berkendara yang baik dan benar. Seperti apa?
Menyalakan lampu sein ketika akan belok ke kiri atau kanan dan ketika akan mengganti jalur untuk mendahului mobil di depan.
Hindari menggunakan gadget, kecuali jika memerlukan map ketika tidak tau jalan yang harus dilewati. Jika perlu, aktifkan driving mode atau mute.
Sesuaikan batas kecepatan saat mengemudi, terutama ketika sedang berada di jalanan perkotaan. Sesuaikan juga dengan kondisi jalan saat itu, semisal kurangi kecepatan ketika melewati jalan licin.
Pastikan menjaga jarak aman dengan kendaraan lainnya. Kamu tidak akan tau apa yang terjadi nantinya.
Hal seputar keselamatan berkendara
Selain memperhatikan komponen safety yang dimiliki kendara dan gaya berkendara, ada hal – hal yang perlu diketahui saat berkendara yang berkaitan dengan keselamatan.
Berikut pernyataan – pernyataan yang mewakilkan keselamatan dalam berkendara:
Apa bahaya mengemudi sambil menggunakan hp?
- Mengurangi konsentrasi dan fokus pada keadaan lalu lintas
- Memperlambat waktu reaksi terhadap bahaya
- Meningkatkan resiko kecelakaan hingga 4x lipat
Bagaimana cara mengemudi yang aman saat hujan?
- Kurangi kecepatan
- Tidak berdekatan dengan mobil di depan
- Nyalakan lampu
- Hindari melakukan rem mendadak
- Hindari genangan air
Bagaimana cara mengemudi yang aman di malam hari?
- Pastikan lampu mobil menyala
- Kurangi kecepatan
- Pastikan kaca mobil dan spion dalam kondisi baik (tidak buram atau berembun)
- Hindari menatap langsung lampu kendaraan
- Istirahat jika kelelahan atau mengantuk
Apa itu blind spot?
Blind spot adalah area sekitar mobil yang tidak dapat dilihat dari kaca spion maupun kaca visor. Dikarenakan area tersebut sulit diperhatikan pengendara, maka hal tersebut perlu diwaspadai agar terhindar dari kecelakaan.
Berikut tips yang dapat diterapkan agar meminimalisir blind spot:
- Atur kaca spion dengan benar
- Selalu periksa keadaan sekitar mobil jika ingin pindah jalur atau menyusul mobil di depan
- Jika ada, gunakan fitur blind spot
Kesimpulan
Safety untuk pengemudi pemula merupakan salah satu langkah yang dapat dilakukan agar selamat saat berkendara.
Beberapa hal yang sudah diberikan merupakan dasar keselamatan yang perlu diperhatikan, khususnya pengemudi pemula.
Tidak hanya itu, kamu juga perlu mengetahui Kesalahan Yang Sering Dilakukan Pengguna Mobil Matic serta Mobil Manual sehingga kamu dapat mengemudi dengan baik dan terhindar dari kecelakaan.
Pastikan kamu memeriksa dan merawat keadaan mobil, dimulai dari fitur keselamatan hingga konsumsi bensin, sehingga selamat saat berkendara dan tidak mengalami masalah.
Dengan bantuan aplikasi Fuelpro, kamu dapat dengan mudah mengetahui konsumsi bensin serta biaya yang dikeluarkan untuk kendaraan, termasuk biaya perawatan.