Cara Mengatasi Suara Mesin Mobil Kasar dan Penyebabnya!
Mendengar suara mesin mobil yang kasar tentu membuat kita khawatir. Suara mesin mobil yang kasar bisa jadi pertanda kalau ada masalah pada mobil kamu.
Sangat penting untuk mengetahui penyebabnya dan bagian mana yang perlu diperiksa ketika suara mesin mobil kasar.
Penting untuk melakukan perawatan dan servis rutin agar performa mobil yang baik terjaga dan menjaga kualitas dari mobil.
Jika hal itu diabaikan, maka berbagai permasalahan pun dapat muncul. Mulai dari konsumsi bensin lebih boros hingga suara mesin mobil lebih kasar.
Suara mesin mobil yang kasar menandakan kalau ada komponen di bagian mesin mobil yang masalah. Lalu komponen mana sajakah yang dapat menyebabkan suara mesin mobil menjadi lebih kasar?
Baca Juga:
Periksa Bagian Ini Ketika Suara Mesin Mobil Kasar
Banyak aspek yang dapat menyebabkan suara mesin mobil menjadi kasar. Berikut adalah beberapa komponen yang perlu diperiksa ketika suara mesin mobil kasar:
Kompresor mobil
Kondisi kompresor AC mobil yang memburuk bisa menyebabkan suara kasar terus menerus saat mobil bergerak.
Hal ini disebabkan karena berbagai macam masalah. Bisa jadi ada kompresor AC kotor, masalah pada kelistrikannya,komponen mekanisnya yang sudah aus, ataupun kurangnya pelumas.
Tali kipas
Tali kipas berfungsi sebagai penghubung antara kompresor dengan alternator. Jika tali ini bermasalah, maka akan menimbulkan suara kasar dari mesin mobil.
Selain karena faktor usia, masalah pada tali kipas ini dapat terjadi karena kondisi permukaan tali mulai mengering dan ada retakan yang muncul.
Sistem pelumasan
Masalah pada sistem pelumasan, terutama oli, dapat menyebabkan suara mesin mobil menjadi lebih kasar.
Kurangnya oli mengakibatkan gesekan antar komponen menjadi lebih keras sehingga menimbulkan suara yang kasar. Selain karena kurang oli, kualitas oli juga dapat menyebabkan hal tersebut.
Katup mesin
Katup mesin mengatur aliran gas buang dan gas masuk ke dalam ruang bakar mesin. Katup mesin ini akan longgar seiring dengan penggunaan mobil.
Hal tersebut dapat menyebabkan gesekan antara rocker arm dengan katup mesin sehingga timbul suara kasar dari mesin.
Bearing
Bearing, atau bantalan, akan menimbulkan suara kasar ketika ada masalah. Masalah ini biasanya dipengaruhi dari ukuran ban, mulus atau tidaknya jalan, keausan komponen, dan lainnya.
Timing belt
Timing belt yang sudah aus atau kendor dapat menyebabkan suara mesin mobil menjadi kasar. Hal ini disebabkan karena timing belt yang kendor atau aus akan membuat komponen mesin tidak sinkron.
jika timing belt sudah aus, segera ganti dengan yang baru agar kualitas mesin tetap terjaga. atau jika anda dalam perjalanan dan tidak bisa langsung mengganti timing belt anda bisa mengoleskan sedikit minyak atau pelumas pada timing belt agar suara kasar dari mesin mobil berkurang.
Tapi jangan terlalu banyak mengoleskan minyak atau pelumas pada timing belt karena akan membuat timing belt menjadi licin dan tidak berfungsi dengan baik.
Cara mencegah suara mesin mobil kasar
- Gunakan jenis bahan bakar yang sesuai. Penggunaan bensin yang tidak sesuai dapat mempengaruhi kualitas komponen pada mesin sehingga penting untuk menggunakan jenis bahan bakar yang sesuai.
- Gunakan oli dengan spesifikasi yang sesuai. Oli yang sesuai akan meminimalkan gesekan antar komponen di mesin.
- Lakukan pemeriksaan dan servis rutin. Lakukan hal tersebut, terutama pada mesin mobil, sehingga kualitas komponen - komponen mobil terjaga dan juga meminimalisir timbulnya suara kasar dari mesin.
- Ganti komponen yang sudah aus. Komponen yang sudah aus dapat menyebabkan suara kasar dari mesin. Oleh karena itu, ganti komponen yang sudah aus dengan yang baru agar kualitas mesin tetap terjaga.
- Hindari beban berlebih. Beban berlebih dapat mempengaruhi kualitas mesin mobil. karena mesin harus bekerja lebih keras, sehingga mungkin menimbulkan suara kasar dari mesin.
- Perhatikan komponen yang berputar. Komponen yang berputar, seperti tali kipas, bearing, dan lainnya, perlu diperhatikan. Jika ada masalah pada komponen tersebut, biasanya akan menimbulkan suara kasar dari mesin.
Tanya jawab seputar mesin mobil yang sering ditanyakan
Seberapa sering mobil perlu diservis?
Umumnya setiap 5.000-10.000 km atau 6 bulan sekali, tergantung rekomendasi pabrikan dan kondisi penggunaan.
Apa itu tune-up dan kapan harus dilakukan?
Tune-up adalah penyetelan dan pemeriksaan komponen mesin. Biasanya dilakukan setiap 40.000-100.000 km, tergantung jenis mobil.
Mengapa oli mesin harus diganti secara rutin?
Oli melindungi mesin dari gesekan dan panas. Seiring waktu, oli terdegradasi dan perlu diganti untuk menjaga performa mesin.
Apa tanda-tanda mesin mobil bermasalah?
Suara aneh, getaran berlebih, asap dari knalpot, lampu indikator menyala, dan performa menurun adalah tanda-tanda umum.
Bagaimana cara merawat mesin agar awet?
Lakukan servis rutin, ganti oli tepat waktu, gunakan bahan bakar berkualitas, dan hindari menstarter mesin berulang kali dalam waktu singkat.
Kesimpulan
Suara mesin mobil yang kasar merupakan kondisi ketika ada permasalahan di komponen mesin yang sudah dijelaskan di atas.
Oleh karena itu, periksa secara rutin mobil kamu, terutama pada bagian mesin, agar permasalahan seperti suara mesin menjadi lebih kasar dapat dihindari ya!